Pembahasan Raperda PLP2B Berlanjut

Pembahasan rancangan peraturan daerah (raperda) tentang Perlindungan Lahan Pangan Pertanian Berkelanjutan (PLP2B) masih terus dibahas oleh Pansus 1. Hari ini pun, pansus 1 membahas raperda tersebut dengan beberapa komponen diantaranya HKTI, KTNA, Gapoktan, FKPPP, Distanakan, BPMD dan Bagian Hukum Setda. “Iya pembahasan masih terus berlanjut,” ujar Ketua Pansus 1, H Dudy Pamuji SE kepada Kuningan Terkini, Senin (12/1/2015).

Dudy mengungkapkan, alas an raperda PLP2b tidak disahkan dalam sidang paripurna minggu lalu karena tidak adanya data secara utuh. Makanya, pansus 1 masih membutuh kajian yang lebih mendalam sebelum raperda tersebut disahkan.

“Dari 32 kecamatan, data lahan pertanian hanya ada sebagian,” ungkapnya.

Dijelaskannya, data lahan saat ini yang nantinya akan digunakan untuk lahan PLP2B hanya 11.706 hektar. Sedangkan target pemerintah adalah 23.000 hektar lahan PLP2b.

“Tentu sajal masih ada kekurangan. Sekarang kita sedang melakukan pendataan. Dan menghimpun informasi dari beberapa kompenen. Karena kami gak mau gegabah untuk mengsahkan raperda. Apalagi ini berkaitan dengan masyarakat,” ujarnya.


sumber : http://www.kuninganterkini.com/parlementaria/2970-pembahasan-raperda-plp2b-berlanjut.html